Pages

Jumat, 21 Juni 2013

Dakwah Bukan Sekedar Ceramah

Dakwah  Bukan Sekedar Ceramah


          Sungguh dakwah bukanlah sekedar pidato, ceramah, dan retorika belaka, tetapi harus menjadi teladan tindakan sebagai dakwah yang erat berkaitan dengan kehidupan umat. Akibat semakin luas dan semakin kompleksnya kebutuhan masyarakat yang perlu menerima dakwah, maka dakwah harus menjadi “komunikasi non verbal” atau dakwah bil hal. Dalam artian bahwa, kegiatan dakwah tidak hanya berpusat di masjid-masjid, di forum-forum diskusi, pengajian, dan semacamnya. Dakwah harus mengalami desentralisasi kegiatan.

Membumikan Dakwah

Membumikan Dakwah


            Islam tegak dan terus berkembang karena ditopang oleh perjuangan para pejuang dakwah. Sejak masa Rasulullah, dilanjutkan para sahabat, dan generasi tabi’in hingga kini, Islam tumbuh dan menyebar ke seluruh penjuru dunia melalui jalan dakwah. Ibarat lentera, jalan dakwah adalah media yang membuat Islam mampu menerangi dunia dengan kebenaran dan kemuliaan. Oleh karena itu, jalan dakwah menjadi salah satu ajaran utama dalam Islam, sebagaimana firman Allah, “Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang Ma’ruf dan mencegah dari yang mungkar, merekalah oang yang beruntung.” (Qs. Ali-Imran : 104)

Jejak Nama Islam di Amerika

Jejak Nama Islam di Amerika


          Fakta lain yang meyakinkan dapat dilacak di arsip Nasional atau Perpustakaan Kongres. Kesepakatan 1987, atau Treat of 1987 mencantumkan bahwa orang Amerika asli menganut system Islam dalam bidang perdagangan, kelautan, dan pemerintahan. Arsip Negara bagian Carolina menerapkan perundang-undangan seperti yang diterapkan bangsa Moor. Satu lagi fakta dalam sebuah dokumen China, yakni Dokumen Sung mencatat perjalanan pelaut Muslim ke sebuah wilayah bernama Mu-Lan-Pi. Kata ini mengartikan Amerika. Maka, jangan heran bila banyak nama tempat dan kota yang menggunakan kata-kata berakar dari bahasa Arab.